Aku Di Tiap-Tiap Waktumu
[PUISI]
Aku Di Tiap-Tiap Waktumu
Karya: Hembusan sajak
Sudah malam
Matamu redup redam
Hewan malam sudah mulai menggeram
Paksa diri untuk terpejam
Jangan ingat aku senja
Ia sudah berusaha sebelumnya
Pasti akan datang lagi dirinya
Haya pada niat berbeda
Jangan ingat aku siang
Ia sudah berusaha sebelumnya
Dengan membuatmu halu dalam waktu
Tapi ia perlu waktu tanpamu
Ingat saja aku pagi
Kau benci tapi penuh rezeki
Menyejukkan di tiap hari
Menghidangkan segelas kopi
Jangan pernah pergi dari pagi
Jika tidak aku berjanji
Engkau akan mengharapkannya kembali.
-27/7/2023
Komentar
Posting Komentar